Cara mudah update dan upgrade OS Android

Perkembangan gadget berbasis android kian waktu semakin meluas. Terbukti banyaknya vendor yang sudah membekali perangkatnya dengan Operating System (OS) dari si robot hijau tersebut. Sistem operasi ini mampun menjalankan aplikasi secara bersamaan, atau lebih dikenal dengan istilah ‘multitasking’. Selain itu banyak didukung aplikasi gratis, maupun yang berbayar. Sehingga menjadi daya tarik para pengguna barunya. Semua bisa didowload melalui play store.

Pembaharuan pada versinya juga paling yang ditunggu-tunggu. Dari android KitKat versi 4.4+, sekarang sudah hadir versi terbarunya, yakni Lollipop 5.0. Mulai resmi dirilis sejak tanggal, 03 November 2014. Dari pembaharuan ini tentunya banyak berdampak pada kinerja gadget kita. Seperti performanya semakin stabil, penambahan berbagai fitur canggihnya, ataupun dari tingkat keamaan data pengguna jauh lebih baik dan keunggulan lainnya.

Untuk menikmati versi terbaru dari perangkat yang dimiliki, kita tidak lantas harus membeli gadget keluaran terbaru. Yang perlu dilakukan cukup dengan memperbaharui versi perangkatnya saja. Tapi, tidak menggunakan metode flashing, yang bisa dipastikan ribet. Ibarat menggunakan komputer generasi lawas. Karena dalam menjalankan perintahnya menggunakan cmd (command prompt) segala.

Masih lebih mudah menggunakan bantuan software pihak ketiga, seperti Odin. Tak jauh beda dengan flashing, kita pun perlu mengunduh firmwarenya sesuai tipe perangkatnya. Ukurannya besar sekali. Paling butuh perhatian ketika melakukan cara di atas adalah tingkat resiko kegalalannya. Apalagi bagi yang belum terbiasa melakukannya. Baiklah, kita tinggalkan kedua cara di atas.

Cara yang saya ulas ini bisa dikatakan paling mudah dilakukan. Apabila terjadi kesalahan pun, tidak berdampak buruk pada gadget kita. Selain itu prosesnya lebih cepat, dengan cara mengandalkan pembaharuan Osnya secara otomatis melalui perangkatnya itu sendiri. Sebelum mencoba, ini yang perlu kalian siapkan: 

1. Smartpone Android, atau phablet maupun tabletnya. 
2. Backup data terlebih dahulu. Guna menghindari hal yang tidak diinginkan. Sebenarnya melakukan cara ini tidak beresiko kehilangan data. Kalaupun ada, kemungkinannya sangat kecil sekali. Sangat.
3.  Akses internet (paket data atau melalui jaringan wifi). Pastikan koneksi stabil dan tidak lemot. Kalau menggunakan kuota, setidaknya tersedia 500mb lebih atau paling aman 1GB. 
4. Kondisi batre. Tidak ada keharusan penuh. Saya melakukan cara ini dengan keadaan batre sekitar 30%. Tetapi, supaya tidak ada kendala kehabisan batre di saat proses berlangsung, ada baiknya diisi terlebi dahulu. 
5. Tambahan dan ini opsional saja. Bisa dikerjakan ketika dini hari. Biasanya beberapa operator tertentu menyediakan kuota berlimpah, sejak pukul 01.00 WIB. Selain itu dapat akses internet yang lebih cepat. Mengingat berada di luar jam aktif para pelanggannya.

Setelah persiapan sudah dilakukan. Sekarang tinggal eksekusinya saja dan berikut ini tahapan-tahapannya:

1. Buka Pengaturan →  Tentang Perangkat. Kemudian klik “Perbaharui Perangkat”, lalu pilih OK.






[mengecek ketersedian perangkat baru]



[jika tidak tersedia, muncul pesan seperti di atas]


2. Jika tersedia, silahkan didownload secara langsung. Biarkan sampai prosesnya berjalan 100%. Lama tidaknya tergantung kecepatan akses internet kalian.


 


3. Setelah proses download selesai, muncul pemberitahuan dari pembaruan apa saja yang diperoleh dan dapat menentukan jadwal updatenya (bisa dilanjut tanpa koneksi).





4. Dicentang atau bisa langsung pilih “Install”. kemudian perangkat akan restart sendiri.








5. Selanjutnya sistem akan melakukan proses pembaharuannya. Pada tahap ini, perangkat belum bisa digunakan. Jadi, tunggu saja prosesnya sampai berhenti di 100%.





6. Setelah selesai, perangkat kembali restart. Semakin banyak aplikasi yang terpasang, maka semakin lama waktu yang dibutuhkan. 





7. Setelah starup selesai, tak lama kemudian perangkat nyala seperti biasa dan mucul pemberitahuan seperti berikut: 





8. Jika demikian, berarti sudah berhasil dan Selesai.
9. Selamat, perangkat kalian sekarang sudah terbaharui. Silahkan untuk mengeceknya bisa diulangi langkah pertama:  



[nampak tanggal terakhir perangkat diperbaharui 
atau bisa terlihat seperti pada gambar pertama (paling atas)]

Itulah tahapan terakhir untuk memperbaharui OS Android kalian. Untuk lama pengerjaan relatif dan tidak lama kok. Tergantung perangkat yang digunakan dan apakah mengupgrade atau sekedar mengupdatenya. Kemudian perhatikan versi androidnya, ada perubahan juga kan?. Kalau mau tambah yakin, silahkan tekan berulang sebanyak empat kali (tanpa jeda). Maka akan muncul logo dari versi terbarunya dan coba klik dan tahan, perhatikan versi yang muncul. Misalnya, seperti gambar di bawah ini:

[sebelah kanan sebelum ditekan dan kiri setelahnya]

Catatan: uraian di atas diperoleh setelah tadi melakukan update pada perangkat yang saya gunakan (Sams*ng Tab 4 - 7.0 SM T231). Sehingga judulnya pun diberi istilah ‘update’, tidak hanya ‘upgrade’ saja. Karena perangkat yang saya gunakan masih berbasis Kitkat 4.4.2, belum mendukung ke versi terbaru atau Lollipop. Biasanya perangkat yang termasuk golongan flagship, baru bisa diperbaharui selang 90 - 120 hari, dari peluncuran versi terbarunya dan itu tergantung perangkat Android masing-masing. Menurut jadwal yang saya baca, perangkat yang saya gunakan, masih tersedia nanti pada bulan Maret - April 2015. Teman-teman bisa mengeceknya di sini.

Kembali mengenai cara update dan updrade OS Android. Pada dasarnya keduanya sama, baik dari segi proses dan tahapannya. Khusus meng-upgrade, sepertinya hanya memerlukan waktu tambahan selama proses download berlangsung. Karena biasanya OS versi baru memiliki ukuran firmware lebih besar. Seperti update di atas hanya perlu mendownload 188,96 MB saja, sedangkan pengalaman saya pernah meng-upgrade ponsel S*msung Galaxy Chat dari Ice Cream Sandwich ke Jelly Bean, itu sampai 300 MB-an. Angka persisnya saya lupa, sudah lama :D.

Pada intinya semua mudah dilakukan. Tidak usah khawatir gadget kalian jadi rusak atau ngehang. Atau bagi pengguna S*msung, jika kalian masih was-was dengan cara di atas. Kalian juga bisa memanfaatkan aplikasi dari Kies. Caranya juga mudah dan hanya saja dilakukan dengan bantuan PC/laptop. Cuma pada saat menginstall aplikasinya yang perlu sambungan internet dan itu memakan waktu lama. Karena aplikasi tersebut tidak hanya untuk melakukan update/upgrade saja, melainkan untuk backup data sms, nomer hp, foto, dan lain sebagainya.

Jadi, menurut hemat saya, cara di atas jauh lebih mudah dilakukan. Kalau ada resiko gagalpun, tidak berdampak apa-apa. Saya sudah mengalaminya, di tengah prosesnya tiba-tiba terjadi error (upgrade hp galaxy chat itu). Tapi setelah diulang lagi, pada akhirnya bisa. Kesimpulannya: hanya dibutuhkan waktu + paket data (syukur-syukur bisa manfaatkan akses wife gratis:D) untuk melakukannya. Sekian tahapan singkat cara update dan updrade OS Android. Singkat?, iyah, kebanyakan curcolnya, dan kalau ada kekurangan atau kekeliruan, mohon dikoreksi yah. Semoga bermanfaat :).

#Teknologi

#Tips

#Tutorial

Ditulis oleh Richo pada Senin, 02 Februari 2015

• Facebook
• Twitter
• Google
• LinkedIn
• Pinterest

Baca Tulisan Lainnya: